Sabtu, 10 Maret 2018
Day 10
Yeay... sampai juga di sepuluh hari perjalanan tantangan level 5 Bunda Sayang Batch #3, meningkatkan minat membaca anak. Hingga hari ini, total daun yang ada di pohon literasi kami berjumlah 24 buah. Tapi sayang, saat tulisan ini dibuat, daun hari terakhir belum sempat dipasang karena Zee terus mengajak main, sementara Mami belum sempat menempel kertas pada daun yang telah diwarnai, untuk dituliskan judul buku yang kami baca.
Daun berwarna hijau kepunyaan Papi belum bertambah, masih berjumlah empat buah. Sementara daun Mami genap sepuluh buah. Hari ini, Mami membaca ulang buku terakhir Supernova, Intelegensi Embun Pagi, karya Dee. Membaca satu per satu buku Supernova membuat kita seolah hanyut di dalamnya, mengikuti setiap tokoh yang digambarkan oleh Dee mencari jati diri. Meskipun gaya penceritaan dan pemilihan tema Supernova terbilang berat dan unik, namun buku ini punya penggemarnya sendiri. Dan Mami merupakan salah satu yang menikmati tulisan Dee. Memang diperlukan perenungan yang dalam agar kita dapat betul-betul memahami inti cerita yang ingin disampaikan penulis cantik tersebut. Oleh karena itu, tak heran jika karya Dee tergolong ke dalam sastra serius dan cukup berat.
Saat Mami tengah membaca IEP, Zee yang semula asyik bermain lego, tiba-tiba beranjak mendekati Mami.
“Mi, Dedek pinjam buku berat Mami tu,” ucap Zee.
“Buat apa? Emang Dedek mau baca buku ini?” tanya Mami.
“Iya,” jawab Zee. Mami lalu memberikan buku tersebut kepada Zee.
“Ini buku berat Mami. Aduh, berat. Dedek nggak kuat,” cerocos Zee. Ia berusaha mengangkat buku bersampul putih tersebut. Dengan kerutan di dahi dan napas berat, ia akhirnya berhasil mengangkat buku Mami. Zee lalu membuka halaman demi halaman dan bertingkah seolah sedang membaca. Mami tertawa dibuatnya.
“Dek, Dedek baca buku punya Dedek ajalah. Itu buku Mami,” ujar Mami. Zee memandang Mami sejenak, lalu berkata dengan santai.
“Ini buku Mami ni. Buku orang besar. Dedek baca buku anak-anak ajalah. Mami tolong ambilkan, Mi,” sahut Zee.
“Buku apa? Yang judulnya apa?” tanya Mami.
“Buku apa ya?” Zee bergaya seolah sedang berpikir, lalu berlari menuju kamar, melihat rak buku.
“Buku itu, Mi. Buku Dedek bayi,” ucap Zee sambil menunjuk deretan buku di rak. Mami lalu mengambilkan buku yang diminta oleh Zee. Buku berjudul Baby Care Day by Day itu merupakan buku panduan merawat bayi baru lahir hingga berumur satu tahun, yang Mami beli dua setengah tahun lalu saat hendak melahirkan Zee. Dengan lincah, jari-jari mungil Zee membuka satu persatu halaman buku. Setiap gambar yang ia lihat, selalu diberikannya komentar. Mulai dari gambar bayi sedang dimandikan Ibunya, bayi dipakaikan popok, seorang Ibu yang tengah menyuapi anaknya makan, hingga aktivitas Ibu dan anak lainnya. Dari situ Zee beberapa kali bertanya, apakah dulu waktu bayi ia juga dipakaikan popok, dimandikan, dan lain sebagainya. Si bocah juga bercerita, seolah ia mengingat kisah bayinya. Dan berakhirlah aktivitas membaca hari ini dengan menyalakan laptop, karena Zee meminta Mami memutar video waktu dirinya bayi, lengkap dengan foto-fotonya.
Jumlah minimal tantangan sudah terlewati, tetapi mudah-mudahan besok kami masih bisa tetap melanjutkan aktivitas membaca secara rutin. Sampai jumpa esok pagi.
Pancar Matahari Family
Tidak ada komentar:
Posting Komentar