Jumat, 06 April 2018

Learn Math with Shopping

Jumat, 6 April 2018


Day 9

Hari ini merupakan hari kesembilan tantangan level enam Bunda Sayang Batch #3. Tidak seperti sebelumnya, belajar menggunakan worksheet dan mainan, kali ini Zee belajar melalui aktivitas sungguhan. Sore tadi kami ikut meramaikan talkshow parenting yang diselenggarakan oleh IP Pekanbaru, bertempat di salah satu mall di bumi lancang kuning ini. Sesuai janji malam sebelumnya, Mami akan mengajak Zee bermain, makan, dan belanja usai acara.

Tujuan kami adalah salah satu supermarket yang ada di lantai dasar mall. Baru saja masuk dan melewati tumpukan keranjang, Zee sudah bergerak hendak menarik salah satu benda berwarna biru tersebut. Namun karena letak keranjang yang akan diraihnya itu tinggi sekali, akhirnya ia merengek dan meminta tolong kepada Mami untuk mengambilnya. Setelah itu, kamipun langsung masuk dan disambut onggokan buah, sayur, dan jenis bahan makanan basah lainnya.

“Mi, Dedek mau terong,” ucap Zee. Si bocah memang akhir-akhir ini berkali-kali minta dibuatkan jus terong belanda kesukaannya. Namun saat Mami mengedarkan pandangan, tak nampak buah kecil-kecil berwarna ungu.

“Terongnya tak ada, Dek. Kita beli yang lain aja yuk,” ajak Mami.

“Anggur, Mi. Dedek mau anggur.” Saat melewati pedingin berisi buah, Zee menyuarakan keinginannya. Dan benar saja, saat Mami mengambil salah satu anggur yang sudah dikemas, Zee tersenyum senang.

“Mami letakkan keranjang. Biar Dedek yang bawa,” tawar Zee. Mami mengerutkan kening. Wah, ini bocah mengapa tiba-tiba mau mengangkat keranjang belanjaan? Batin Mami.

Akhirnya Mami menuruti kemauan Zee. Kami berkeliling supermarket dengan Zee memegang keranjang.

“Dek, kalau capek bilang Mami ya. Berat tu,” ucap Mami. Zee menggeleng kuat sambil mengeratkan pegangannya pada keranjang. Mami mengalah, dan melanjutkan ke rak deterjen, pembersih lantai dan sebagainya. Setelah mengambil beberapa barang yang dibutuhkan, Mami mendekati Zee.

“Dek, Mami letakkan barang belanjaan Mami di keranjang. Abis ini Mami yang bawa keranjangnya ya,” lanjut Mami. Zee membiarkan Mami menyusun belanjaan di dalam keranjang.

“Mi, berat, Mi. Kurangkan. Keluarkan belanja Mami. Dedek bawa anggur aja,” kata Zee sambil mencoba mengangkat keranjang yang sudah bertambah bobotnya.

Mami mengambil kembali barang-barang selain anggur. Zee mengangkat kembali keranjang dengan ringan.

“Udah nggak berat lagi. Biar Dedek aja yang bawa.” Zee terlihat senang.

“Udah nggak berat lagi itu namanya apa, Dek?” tanya Mami. Zee terdiam.

“Nggak berat itu namanya ringan. Kalau barang belanjaan kita banyak, keranjangnya kan jadi berat, itu artinya bobot keranjang plus belanjaan besar.” Mami menjelaskan kepada Zee, entah ia mengerti atau tidak, tetapi si bocah terlihat mengamati wajah Mami.

“Nah, kalau keranjang kita isinya anggur Dedek aja, berarti bobotnya kecil, makanya jadi ringan dan Dedek kuat bawa.” Mami menambah penjelasan. Zee hanya mengangguk sekilas dan kembali asyik dengan keranjang, melanjutkan eksplorasinya.

Hari ini cukuplah sampai di sini. Tak menyangka juga rupanya Zee sudah paham konsep tentang berat dan ringan. Terus semangat, Zee. Besok kita belajar lagi.

Pancar Matahari Family

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mau Baca Buku? Install iPusnas Yuk!

Selasa, 13 November 2018 Day 1 Membaca buku merupakan salah satu aktivitas yang patut dibiasakan oleh orang tua terhadap anak-a...