Jumat, 24 Agustus 2018
Day 1
Materi ke-10 di kelas Bunda Sayang kali ini betul-betul menantang. Kenapa begitu? Jawabannya tentu saja karena saya tidak terlalu sering membuatkan dongeng khusus buat Zee. Biasanya, kami hanya berdiskusi mengenai hal-hal logis, cerita-cerita realistis, hingga aktivitas sehari-hari. Buku-buku yang kami baca juga hampir semuanya tentang kisah nabi dan rasul, sahabat nabi, hingga ilmuan-ilmuan islam di masa lampau.
Tantangan kali ini, akhirnya saya memutuskan untuk membuat dongeng dengan tokoh utama seekor anak singa. Zee jarang saya kenalkan dengan fabel hingga usianya menginjak tiga tahun. Dongeng mengenai singa ini merupakan fabel kedua yang saya kenalkan kepadanya.
Mengapa memilih singa? Hal ini terinspirasi dari pertanyaan dan permintaan Zee pada saya untuk menulis mengenai singa. Kebetulannya lagi, beberapa hari lalu Zee baru saja membeli buku tentang hewan-hewan yang hidup di padang rumput, salah satunya adalah singa itu sendiri.
Sisi: Si Kecil yang Penyayang. Itulah judul dongeng yang saya siapkan buat Zee siang tadi. Media yang saya gunakan adalah smartphone, berbasis aplikasi microsoft power point. Zee yang senang menonton video maupun melihat gambar-gambar menarik yang ada di smartphone.
Value yang mau saya kenalkan dan tanamkan pada kepribadian Zee yaitu tentang sikap empati, peduli, serta mengasihi dan menyayangi sesama. Saat selesai menuliskannya, saya langsung mengajaknya membaca. Benar saja, raut gembira terpampang jelas pada mukanya. Zee juga langsung menunjukkan dongeng yang kami baca kepada papinya begitu pulang kerja.
Berikut dongeng mengenai singa kecil yang mempunyai sikap peduli terhadap sesamanya:
Pancar Matahari Family
Tidak ada komentar:
Posting Komentar