Kamis, 31 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Kamis, 31 Mei 2018


Day 20

Memasuki hari terakhir di bulan pertama pengerjaan project 2 Ruang Berkarya Ibu, kami masih berkutat dengan pembuatan ilustrasi. Hari ini, progress yang dicapai cukup lumayan. Tergambar sudah salah satu frame adegan di mana Zee tengah berinteraksi dengan kupu-kupu berwarna hitam.

Untuk karakter yang digambarkan ini belum fix, nantinya akan dilakukan perubahan lagi dalam hal wajah dan unsur lain yang dirasa perlu. Semoga saja ke depannya lancar.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day20

Empati

Kamis, 31 Mei 2018


Day 15

Pada hari kelima belas tantangan level tujuh Bunda Sayang Batch #3, mami dibuat takjub oleh aksi Zee. Siang ini ia tengah bermain sambil menonton video.

“Mi, Dedek anak kucing. Lihat!” pekik Zee. Mami meenoleh, dan benar saja terlihat adegan tiga anak kucing tengah naik sepeda.

“Anak kucingnya jatuh. Sakit. Nangis dia,” kata Zee.

“Kok nangis kenapa itu anak kucingnya?” tanya mami.

“Sedih dia, Mi. Anak kucingnya sedih, nangis. Dedek juga ikut nangis nanti.” Zee kembali mengucapkan kalimat yang membuat mami tercengang.

“Kok Dedek ikutan nangis?” Mami  bertanya untuk memastikan pemikiran si kecil ini.

“Kasian. Dedek kasian anak kucing,” jawab Zee.

Empati. Begitu yang langsung terpikir oleh otak mami. Ah, sungguh sebuah anugerah jika di usianya yang belum genap tiga tahun ini si kecil sudah memiliki perasaan empati terhadap sekitar. Semoga terus seperti itu adanya.

Pancar Matahari Family

Rabu, 30 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Rabu, 30 Mei 2018


Day 19

Setelah kemarin libur mengerjakan project Ruang Berkarya Ibu, hari ini kami kembali mengeksekusi unsur-unsur penyusun cerita ke dalam gambar. Ya. Tahapan membuat ilustrasi memang masih akan berlangsung hingga tanggal 24 Juni mendatang.

Kali ini, giliran 'pernak-pernik' seperti bunga, semak-semak serta unsur kecil lainnya yang digambar. Beberapa kali juga dilakukan penggantian latar kota yang ada di belakang taman untuk mencari gambar yang pas. Untuk mencari kombinasi yang sesuai memang perlu dilakukan bongkar pasang unsur-unsur penyusun gambar dalam satu frame.

Hari ini cukup sampai di sini progress pengerjaan project kami. Sampai jumpa esok pagi.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day19

Fashion Style and Her Smile

Rabu, 30 Mei 2018


Day 14

Pada hari keempat belas mengamati momen AHA dari setiap aktivitas yang dilakukan oleh Zee, baru kali ini tersadar dan dapat pula time yang tepat saat ia tengah bergaya dengan sepatu favoritnya.

“Mi, tengok Dedek ni, Mi,” kata Zee sambil berpose miring di atas kasur.

“Mi! Tengok ni!” Zee kembali berseru karena mami tidak juga menoleh.

“Keren Dedek kan pakai sepatu grey?” tanya Zee. Sebuah pertanyaan retoris. Ia mengangkat kaki, lantas berdiri dan berputar-putar. Tawa, senyum, dan binar mata menghiasi wajahnya. Mami terpana dibuatnya.

Melihat tingkah si bocah ini, membuat mami lantas kembali mengingat perilaku Zee setiap hari terkait fashion dan style. Untuk ukuran anak sekecil Zee, ia cukup punya selera soal fashion. Ketika kami mengajaknya membeli sesuatu seperti pakaian, sepatu, atau barang lain kepunyaannya, ia tidak akan serta merta menerima pilihan kami. Kami harus menunjukkannya satu per satu model-model bahkan warna yang tersedia. Jika ia merasa kurang menyukai pilihan kami, ia akan menolak untuk mencoba dan mengatakan barang tersebut 'tidak pas' dengan dirinya. Sebaliknya, jika sesuatu yang kami tunjuk begitu disukainya, ia akan langsung tersenyum dan meminta mencoba.

Dalam keseharianpun, Zee juga selalu memilih baju serta celananya sendiri. Bahkan untuk sepatu mana yang akan dipakai, ia juga tidak mau asal mami pasangkan. Ajaibnya, si kecil ini juga kadangkala menentukan pakaian serta sepatu mami dan papi untuk dikenakan. Tidak ada raut tertekan terpancar di wajahnya saat ia melakukan hal tersebut. Yang ada adalah binar bahagia.

Pancar Matahari Family

Selasa, 29 Mei 2018

English in Our Home

Selasa, 28 Mei 2018



Day 13

Meskipun sudah memasuki hari ketigabelas tantangan level tujuh Bunda Sayang Batch #3, binar mata yang terpancar dari anggota tubuh berbentuk bulat tersebut. Ya, kalau diamati secara detail dan tidak memaksakan akan melihat keunikan dan kelebihan dari hal-hal yang sangat besar, maka kita tidak akan bisa menghitung dan menjumlahkan sesuatu yang menakjubkan, yang telah dilakukan oleh si buah hati.

Hari ini Zee juga menunjukkan bahwa belajar itu menyenangkan, membuatnya tidak merasa terpaksa, dan bisa dilakukan secara mandiri tanpa petunjuk ataupun perintah mami. Kali ini Zee belajar bahasa Inggris.

Saat melihat mami tidak bergerak dari aktivitas dapur, Zee mengikuti dan mengambil mainannya. Rupanya pilihannya jatuh pada bus dengan aneka warna miliknya. Dengan semangat, Zee meletakkan busnya dengan rapi.

“Blue color, blue color, where are you?” Zee tersenyum. “Here I am, Here Iam, how do you do.” Zee menyanyi sambil melafalkan kosakata berbahasa Inggris dengan jelas. Selesai bus biru, ia mengambil bus berwarna lain satu persatu sambil bernyanyi. Matanya terlihat jelas sekali, sedang menunjukkan binarnya. Ah, semoga keinginanmu belajar bahasa akan terus terwujud hingga besar nanti.

Pancar Matahari Family

Senin, 28 Mei 2018

Seni Menggambar

Senin, 28 Mei 2018


Day 12

Hari keduabelas tantangan level 7 Bunda Sayang Batch #3, mami menemukan lebih dari satu keunikan dan kelebihan yang terlihat dari diri Zee. Namun dari sekian banyak keunikan yang ditunjukkan oleh Zee, mami memilih mengamati momen ketika ia bersentuhan dengan pensil dan buku.

Saat teman-teman seusianya sudah mau diajak melakukan aktivitas untuk menstimulasi kemampuan menulis, lain halnya dengan Zee yang sangat tidak tertarik ketika mami mengajaknya. Ia memang kurang menyukai aktivitas terstruktur dengan tema, petunjuk, dan cara pengerjaan yang sudah ditentukan terlebih dahulu. Alhasil, ia tidak pernah mau melakukan kegiatan tracing, mengenal angka dan huruf dengan cara menuliskannya. Meskipun begitu, ada satu kegiatan berhubungan dengan pensil dan kertas yang sangat disukai oleh Zee. Menggambar bebas.

Siang ini contohnya. Dengan tekun Zee membuat gambar berupa arsiran dengan pena berwarna hitam. Ia melakukannya dengan wajah ceria dan terlihat menikmati. Hampir tiga puluh menit si bocah tak bergerak karena sibuk mengarsir bagian-bagian yang kosong dan berbentuk lingkaran dari gambar bus yang diberi oleh papi. Meskipun belum terlihat bentuk gambar spesifik yang dibuat oleh Zee, namun jika diamati sepertinya cara menggambarnya mengikuti pola tertentu.

Walaupun belum terlihat bentuk yang ia gambar, namun mami sangat senang melihatnya begitu menikmati kegiatan menggambar. Semoga nantinya aktivitas kesukaannya ini bisa berkembang dengan pesat. Semangat, Zee.

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Senin, 28 Mei 2018


Day 17

Pada hari ketujuhbelas pengerjaan project 2 RBI, progress di keluarga kami sudah sampai pada proses pembuatan ilustrasi. Ilustrasi yang dibuat dimulai dari unsur-unsur penyusun adegan seperti gambar masing-masing karakter, background, pohon, bunga, dan lain sebagainya. Setelah semuanya beres, baru ditempatkan ke dalam frame sesuai scene.

Hari pertama pembuatan ilustrasi ini cukup lancar, karena progress-nya sudah hampir 30% selesai dikerjakan. Semoga seterusnya juga sama lancarnya. Semangat.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day17

Minggu, 27 Mei 2018

Buku adalah Napasnya

Minggu, 27 Mei 2018


Day 11

Sepuluh hari sudah terlewati tantangan level tujuh Bunda Sayang Batch #3. Akantetapi kami memilih tetap melanjutkan pengamatan terhadap potensi kelebihan maupun keunikan dari Zee yang nantinya akan distimulasi untuk ditinggikan.

Selama proses pengamatan ini, tidak banyak aktivitas yang kami susun secara terstruktur. Kami sengaja membiarkan semuanya berjalan alami, sehingga dapat melihat sifat asli Zee.

Kali ini, temuan yang mami dapatkan adalah mata berbinar si kecil ketika beraktivitas bersama buku-bukunya. Sebenarnya bukan hal asing bagi Zee, buku bisa diumpakan sebagai sebuah napas baginya. Ia mengenal buku sejak bayi, dan selalu antusias setiap kali beraktivitas bersama buku-bukunya. Tidak harus membaca, kadang hanya sekadar membongkar buku-buku yang telah ia koyak, lalu bermain di dekatnya. Seperti hari ini. Zee memang tidak membaca, namun ia langsung melakukan telling story dari kumpulan kertas-kertas yang ia hafal isinya. Terlihat mata bulatnya semakin membulat dengan tatapan jernih. Ah, sebuah kebahagiaan bagi mami. Semoga kecintaannya akan buku akan selalu tumbuh, merebak hingga ia dewasa nanti.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Minggu, 27 Mei 2018


Day 16

Hari keenambelas ini, proses yang kami lakukan dalam project keluarga kami adalah brainstorming ide terkait ilustrasi cerita. Brainstorming ide yang kami lakukan meliputi range usia calon penonton video yang akan kami buat, yang tentu saja harus ditentukan secara tepat karena berpengaruh terhadap ilustrasi yang akan dibuat, apakah berupa gambar kartun atau yang lebih real.

Selain jenis gambar yang akan dibuat, kami juga mendiskusikan mengenai karakter yang akan dibuat, unsur-unsur penyusun background sesuai setting tempat, serta hal-hal detail lainnya.

Setelah brainstorming selesai dan kami mencapai kesepakatan seperti apa ilustrasi yang akan kami buat, maka besok saatnya tahapan pembuatan ilustrasi dimulai. Bismillah, semoga dilancarkan segala sesuatunya.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day16

Sabtu, 26 Mei 2018

Bertanggung Jawab Tanpa Paksaan

Sabtu, 26 Mei 2018


Day 10

Sepuluh hari sudah mami melakukan pengamatan terhadap kelebihan maupun keunikan yang ada pada diri Zee. Jika mau dihitung, rasanya sepuluh jari tangan saja tidak akan mencukupi. Banyak sekali hal-hal positif yang dilakukan oleh Zee dalam setiap aktivitasnya, yang kadangkala sering terlihat sebagai sebuah hal negatif.

Siang ini, si bocah meminta kue cokelat berwarna merah.

“Mi, mau kue cokelat yang red,” ucap Zee. Mami menyuruhnya menunggu sebentar, sementara mami pergi ke dapur untuk mengambilkan.

“Zee, makannya di luar aja sini. Kalau di kasur nanti kasurnya kotor.” Mami memanggil Zee dari ruang tengah.

“Di sini aja deket kasur. Deket kipas,” sahut Zee dari dalam kamar. Bocah itu memang paling tidak suka kepanasan. Apalagi jika sudah nyaman di satu posisi, bakal bertahan di situ terus.

“Ya udah, tapi bagus-bagus ya makannya.” Akhirnya mami mengikuti kemauan Zee sambil menyerahkan cokelat.

“Mau mami bantu buka?” Mami menawarkan. Zee langsung memasang wajah tidak suka.

“Nggak. Nggak. Biar Dedek aja buka sendiri. Dedek bisa. Dedek bisa.” Zee tetap kukuh dengan pendiriannya.

“Oke. Dedek buka sendiri kalau begitu. Nanti sampahnya antar ke belakang ya,” kata mami. Zee mengangguk sambil berkata iya. 

Mami kembali melakukan aktivitas di luar, membiarkan Zee dengan kegiatannya sendiri sembari menikmati sebatang cokelat. Hampir sepuluh menit lamanya Zee tidak bersuara. Lalu tiba-tiba ia menghampiri mami di dapur.

“Mi, ini plastiknya. Sampahnya ni,” kata Zee sambil mengulurkan kertas pembungkus cokelat. Mami menerimanya lalu membuangnya ke tempat sampah.

“Udah habis dah cokelatnya. Dedek serak tadi,” lanjut Zee. Mami hampir saja tertawa. Zee memang kadangkala bertingkah lucu. Ia akan mengaku jika melakukan suatu kesalahan.

“Di mana Dedek serak? Tunjukkan sama mami ya,” sahut mami. Zee mengajak mami masuk ke dalam kamar.

“Ini di sini. Di dekat kasur Dedek serak cokelatnya.” Sambil menunjuk remah-remah cokelat di lantai, tepat di samping kasur.

“Dedek ambil sapu. Biar Dedek sapu cokelatnya.” Tanpa menunggu mami menyahut, Zee sudah berlari untuk mengambil sapu. Lalu dengan mata berbinar, wajah riang tanpa ada kesan kesal dan terpaksa, ia menggerakkan sapu dengan tangan mungilnya.

Mami tertegun, memperhatikan si kecil yang seringkali tingkat responsibility-nya jauh melebihi ekspektasi mami. Semoga rasa tanggung jawabnya selalu tumbuh hingga besar nanti.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Sabtu, 26 Mei 2018


Day 15

Pada hari kelima belas ini, kami masih melakukan riset untuk pembuatan ilustrasi. Jika kemarin riset yang dilakukan adalah seputar materi ilustrasi seperti unsur yang ada di taman, gambar-gambar karakter, dan sebagainya, kali ini riset yang dilakukan oleh suami saya selaku ilustrator adalah seputar contoh-contoh ilustrasi yang populer di youtube dengan tema sejenis. Selain dari youtube, beberapa majalah anak serta buku cerita juga kami perhatikan sebagai referensi.

Malam ini riset untuk pembuatan ilustrasi kami nyatakan selesai. Baik saya maupun suami sedang melihat-lihat kembali cerita yang telah selesai serta memikirkan kira-kira gambar seperti apa yang cocok untuk ZBL ini nantinya. Besok kami akan melakukan brainstorming ide sebelum proses menggambar dimulai.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day15

Jumat, 25 Mei 2018

I Love Cars

Jumat, 25 Mei 2018


Day 9

Sudah hari kesembilan tantangan level tujuh Bunda Sayang Batch #3. Tak terasa, cepat juga waktu berlalu. Mami masih setia mengamati aktivitas Zee, belum menyerah untuk menemukan momen AHA si bocah.

Jika beberapa hari lalu Zee terlihat antusias saat bermain bola, kali ini si kecil dua tahun tujuh bulan ini gembira ketika bermain mobil-mobilan. Zee memang antimainstream. Ia menyukai mobil-mobilan, alih-alih menyenangi bonek layaknya anak perempuan pada umumnya. Awalnya mami memang sempat takut kalau-kalau hal itu berpengaruh terhadap pembawaannya nanti, namun akhirnya memilih berpikir positif saja.

Setelah selesai buka puasa, Zee terlihat asyik menjalankan mobil-mobilan miliknya. Kali ini giliran buldozer, dan kawan-kawan yang diulik oleh si bocah. Ia berjalan ke sana kemari sambil bercerita. Sesekali Zee bermain di dekat kaki papi. Hampir satu jam ia bermain, namun binar di matanya tak juga meredup. Ocehan berupa cerita apapun itu, masih juga setia keluar dari mulutnya. Mami dan papi bahkan dibawanya bermain serta.

Tak mengapa jika memang Zee menyukai mobil-mobilan. Siapa tahu besar nanti ia menjadi juragan mobil. Haha.

Sampai jumpa esok pagi dengan aktivitas lain yang membuat mata si kecil berbinar.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Jumat, 25 Mei 2018


Day 14

Setelah tahapan penulisan cerita / skenario selesai kemarin, hari ini kami memulai tahap pembuatan animasi. Pembuatan animasi ini sendiri dibagi lagi menjadi dua tahap, yaitu pembuatan gambar atau ilustrasi serta pembuatan video.

Tahap pertama yaitu pembuatan ilustrasi akan dilakukan dalam rentang waktu satu bulan, mulai tanggal 25 Mei sampai dengan 24 Juni. Pembuatan ilustrasi ini dilakukan oleh suami saya, yang memang mempunyai passion dan bakat di bidang desain grafis.

Sebelum memulai proses pembuatan gambar, perlu dilakukan riset. Hal-hal sederhana seperti unsur yang ada di taman, contoh-contoh gambar karakter, backgroud bertema taman, dan lainnya lah yang dicari sebagai referensi. Sumber riset sebagian besar dari internet, koleksi gambar yang telah dibuat oleh suami dalam project lain, juga mengamati kembali foto-foto Zee saat bermain di taman. Riset secara langsung dengan mendatangi salah satu taman yang ada di dekat rumah belum sempat kami lakukan karena padatnya aktivitas suami. Namun berbekal riset terdahulu saat akan melakukan proses penulisan cerita, dirasa cukup mewakili.

Tahapan riset sendiri akan dilakukan hari ini dan besok. Riset ini penting dilakukan guna melihat jenis atau model gambar seperti apa yang sedang tren saat ini. Selain itu, riset juga membantu agar gambar yang dihasilkan nantinya terlihat lebih real.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day14

Kamis, 24 Mei 2018

Si Bocah Mandiri

Kamis, 24 Mei 2018


Day 8

Hari ini tantangan level 7 Bunda Sayang Batch #3 memasuki hari kedelapan. Mami semakin menyadari, jika ternyata banyak hal yang dilakukan oleh Zee dengan sangat menakjubkan, jika terus diasah akan membuatnya menjadi sebuah kelebihan.

Seperti yang terlihat malam ini. Si bocah yang belum genap tiga tahun ini sangat suka makan pecahan es batu. Awalnya, ia mengambil langsung dari dalam mangkok, menggunakan tangan. Lalu mami berkata kepadanya agar memakai tempat kecil. Ajaibnya, si bocah langsung mengambil gelas sendiri. Dengan tambahan sebuah sendok, inisiatif dari dirinya sendiri.

“Dedek makannya pakai sendok aja, Mi. Dingin.” Sambil fokus memasukkan es batu ke dalam gelas, Zee berucap. Mami mengamati dengan teliti. Ternyata, fokusnya sudah snagat bagus. Zee sudah bisa menyendok es dari dalam mangkok dan memasukkannya ke dalam gelas dengan tepat, tanpa jatuh atau terlewat dari lubang gelas. Sungguh sebuah pencapaian yang luar biasa.

Berkali-kali Zee mengambil es sendiri, tanpa meminta bantuan mami maupun papi. Ia juga mengelap mulut serta bekas es yang basah sendiri. Semoga kemandirian si kecil ini berlangsung hingga dewasa nanti.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Kamis, 24 Mei 2018


Day 13

Setelah melewati masa sebelas hari pengerjaan, tahapan penulisan cerita akhirnya selesai sudah. Tiga belas halaman total semuanya. Sambil mengerjakan tahapan selanjutnya, saya akan melakukan self editing.

Cerita yang telah selesai ini tidak serta merta langsung bisa digunakan sebagai skenario dalam video animasi nanti. Selanjutnya, sembari suami saya mengerjakan bagian ilustrasi, saya akan mengubah naskah cerita menjadi rangkaian skenario per scene. Tentunya tidak mudah, dan semoga saja tidak ada hambatan ke depannya. Semangat!

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day13

Rabu, 23 Mei 2018

Main Bola

Rabu, 23 Mei 2018


Day 7

Tak terasa sudah masuk hari ketujuh tantangan level 7. Banyak hal yang dilakukan Zee dan membuat matanya berbinar. Entah itu kegiatan yang bersifat umum dilakukan oleh anak perempuan, maupun hal lain yang membuat sebagian besar orang menilai hal itu salah.

Pagi ini Zee meminta bantuan memakai tas ransel kecil berisi lego. Ia berkali-kali mengucapkan kata ingin sekolah. Rupanya, bukan buku ataupun kertas yang diraih, malah tangannya sibuk mengambil bola dari tempat mainannya.

“Mi, kita main bola. Ayuk main bola, Mi. Sini,” ajak Zee dari arah ruang tamu.

“Tengok Dedek tendang nih,” lanjut Zee. Mami mengamati dengan saksama, bagaimana cara ia menggerakkan kaki dan mulai melancarkan aksi. Dan sungguh mami dibuat tersenyum lebar.

Meskipun perempuan, namun saat tengah bermain bola, kedua mata Zee pasti akan terlihat cerah dan berbinar. Satu hal yang membuat mami bangga juga adalah tendangan kakinya yang sangat jarang sekali meleset. Hal ini merupakan sebuah kelebihan untuk anak seusia Zee, yang menunjukkan bahwa fokus matanya sangat bagus.

Puaskanlah bermain bola, Zee. Mami dan papi tak akan menghakimimu hanya karena perbedaan sudut pandang.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Rabu, 23 Mei 2018


Day 12

Hari ini seharusnya menjadi hari terakhir dalam tahapan penyusunan cerita. Sesuai jadwal yang kami buat di awal, besok saatnya masuk ke proses pembuatan ilustrasi. Namun yang namanya pengerjaan project, pasti ada saja kendalanya. Hal tersebut kami alami hari ini. Mulai dari Zee yang mengajak saya bermain bersama seharian penuh tanpa mengambil jatah waktu tidur siangnya, hingga harus mengurus proses registrasi kartu internet ke salah satu kantor operator.

Akhirnya pukul sembilan lewat, saya baru sempat menulis lanjutan cerita kemarin yang dimulai dari halaman 5, dan hanya berakhir di halaman 9. Jadi untuk halaman sepuluh hingga tiga belas, akan saya lanjutkan besok, dengan catatan mengambil jatah tahapan pembuatan ilustrasi selama satu hari. Semoga selanjutnya semua tahapan berjalan dalam rentang waktu yang sudah kami susun di awal.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day12

Selasa, 22 Mei 2018

Telling Story Ala Zee

Selasa, 22 Mei 2018


Day 6

Selain menyanyi, menari, dan membongkar mainan, telling story merupakan kegiatan yang selalu dilakukan Zee dengan mata berbinar. Pagi ini misalnya. Zee yang baru selesai mandi, langsung saja mengambil sepatu dan memakainya, lalu melanjutkan aksinya dengan menggerakkan tubuh ke sana kemari. Tiba-tiba, Zee yang tengah memegang cokelat, langsung membukanya sambil duduk di dekat bus beraneka warna koleksinya.

“Tayo, Dedek mau makan cokelat dulu ya. Tayo mau cokelat? Mau?” tanya Zee. Mami tersenyum melihatnya.

“Rogi, rogi, kemarin Dedeknya main ayunan di taman. Ayunan kecil. Abis itu Dedek jalan lagi, sama papi, sama mami. Dedek lihat kucing yellow,” ucap Zee, bercerita kepada bus berwarna hijaunya.

“Mi, Dedek tadi lihat kodok. Kodoknya lompat. Warna black,” lanjut Zee, berkata kepada mami.

“Di mana Dedek lihat kodoknya?” tanya mami.

“Itu, di sana. Di dekat parit. Dedek lihat sama papi.” Zee kembali bercerita.

“Dedek takut sama kodok. Sembunyi Dedek dekat papinya.” Mami hanya mengangguk-angguk sambil tersenyum. Si bocah itu kalau sedang bercerita harus didengarkan. Kalau tidak, ia akan terus meminta perhatian orang tuanya.

Setelah itu, mengalirlah berbagai macam cerita dari mulut kecilnya. Kadangkala ia bercerita kepada mami, bus-bus kecilnya, juga boneka pinguin maupun beruang. Mendengarkan celoteh Zee, membuat mami bangga. Semoga kemampuan telling story si bocah ini akan terus berkembang hingga besar nanti.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Selasa, 22 Mei 2018



Day 11

Hari kedua proses penulisan cerita Taman Ceria ini, saya hanya berhasil menyelesaikan satu halaman, yaitu halaman keempat. Hal ini karena seharian ini saya disibukkan dengan jaringan internet yang sedang trouble. Alhasil, Zee yang biasanya bisa dialihkan dengan menonton video saat saya sedang membutuhkan waktu sejenak guna menulis, sibuk mengajak saya bermain.

Tak mengapa, setidaknya meskipun secuil, tetap ada progress dalam ZBL Project ini. Besok merupakan hari terakhir tahapan penulisan cerita, dan mau tidak mau jumlah halaman yang kurang sebanyak sembilan halaman harus selesai. Semangat, selama ada kemauan, pasti bisa selesai.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day11

Senin, 21 Mei 2018

Mau Minum Apa?

Senin, 21 Mei 2018



Day 5

Selama melaksanakan tantangan level tujuh Bunda Sayang Batch #3, setiap hal kecil yang dilakukan oleh Zee, tidak pernah luput dari pengamatan mami. Apapun itu, asalkan positif, selalu mami perhatikan dan catat.

Pagi ini misalnya. Zee yang sudah beberapa hari ini suka sekali bermain dengan perabotan dapur mami, kembali beraksi. Ia sibuk mengambil gelas beserta cerek air. Lalu dengan wajah ceria, ia menata dan entah melakukan apa, yang mami terjemahkan sedang meramu minuman.

“Mami mau, Mi? Mau yang mana? Rasa semangka? Strawberry?” Zee mengangkat sebuah gelas berwarna hijau.

“Rasa semangka ya, Dek,” kata mami.

“Iya. Tunggu sebentar ya, Mi,” sahut Zee. Lalu ia membuka cerek, sesaat kemudian kembali ditutup, dan pura-pura menuang isinya ke dalam gelas.

“Sudah siap. Ini, Mi. Rasa semangka. Enak? Enak?” tanya Zee sembari menyodorkan gelas ke arah mami. Sambil tersenyum, mami pura-pura meminumnya.

“Enak. Enak. Terima kasih ya, Dek,” ucap mami.

“Iya. Dedek bereskan dulu ya. Susun. Susun.” Zee kembali sibuk menata satu persatu gelas ke atas nampan, lalu mengembalikan ke tempatnya.

Ah, meleleh mami dibuatnya. Si bocah ini dengan senang, terlihat tanpa beban, melakukan peran sebagai caretaker sekaligus arranger. Semoga saja ini termasuk kelebihan yang nantinya akan memberikan manfaat untuk sesama.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Senin, 21 Mei 2018


Day 10

Tak terasa sudah sepuluh hari perjalanan tahapan pengerjaan project di Ruang Berkarya Ibu. Untuk project kami sendiri, sesuai jadwal yang telah disusun di awal, saat ini masih masuk proses penulisan cerita / skenario, yaitu di tahap proses penulisan cerita.

Setelah kemarin membuat outline selesai, hari ini ini saya mulai menulis. Tahap penulisan cerita ini akan menghabiskan waktu selama tiga hari, mulai hari ini hingga hari Rabu.

Tahap penulisan cerita ini lebih memerlukan insting dibandingkan logika, juga membutuhkan otak yang fresh serta perasaan bahagia, agar menghasilkan cerita dengan bahasa sederhana namun tetap menarik.

Di hari pertama proses penulisan cerita ini, saya belum menemukan waktu yang pas untuk menuangkan ide ke dalam tulisan, jadi baru tiga halaman yang berhasil saya tulis. Sisanya akan dilanjutkan dalam dua hari ke depan, sekaligus self editing serta revisi lain sesuai yang diperlukan.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day10

Minggu, 20 Mei 2018

Penyanyi Cilik

Minggu, 20 Mei 2018


Day 4

Pada hari keempat tantangan level 7 Bunda Sayang Batch #3, Zee kembali menunjukkan aksinya. Kali ini, mami berhasil mengabadikan momen di mana matanya berbinar sambil tetsenyum lebar saat Zee tengah bernyanyi.

“Pi, tengok ni, Pi. Mi, tengok Dedek,” ucap Zee sambil berjalan ke arah dapur, menghampiri papi dan mami.

“Kalau kau suka hati tepuk tangan.” Suara bernada tinggi milik Zee mulai memenuhi ruangan.

“Kalau kau suka hati tepuk tangan.” Zee bernyanyi dengan nada yang pas, tak lupa disertai dengan gerakan tepuk tangan sesuai lagu.

“Kalau kau suka hati injak bumi.” Kali ini Zee menghentakkan kaki ke lantai, gerakan menginjak bumi. Mami dan papi tersenyum melihatnya.

“Kalau kau suka hati bilang hore. Horee,” pekik Zee. Mami dan papi ikut berkata 'hore'.

“Kalau kau suka hati, mari kita lakukan, kalau kau suka hati, mari kita bersama, kalau suka hati bilang hore. Horee!” Zee kembali memekik, dengan gerakan tangan yang begitu heboh. Papi dan Mami bertepuk tangan, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Zee.

Memang, menyanyi merupakan salah satu aktivitas yang sangat disukai oleh Zee. Semoga seiring berjalannya waktu, kami sebagai orang tua bisa membantunya untuk meninggikan gunung tersebut.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Minggu, 20 Mei 2018


Day 9

Pada hari kesembilan ini, kami melanjutkan penyusunan outline cerita. Kali ini masuk ke tahapan penyusunan plot.

Untuk cerita Taman Ceria sendiri nantinya akan ditulis menjadi 13 halaman. Plot sudah tersusun hingga selesai, mulai dari adegan pertama kali semua tokoh pergi ke taman, bermain, hingga akhirnya pulang. Plot ini masih tahap awal, artinya seiring proses penulisan cerita nantinya, ada kemungkinan plot bisa direvisi untuk menyesuaikan dengan jalannya cerita.

Setelah menyelesaikan outline, mulai besok, proses penulisan cerita akan dimulai. Sampai jumpa esok pagi.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day9

Sabtu, 19 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Sabtu, 19 Mei 2018


Day 8

Tak terasa sudah memasuki hari kedelapan dalam pelaksanaan project 2 di Ruang Berkarya Ibu. ZBL Project yang kami kerjakan juga terus berjalan prosesnya.

Di hari kedelapan ini, tahapan yang kami lakukan adalah menyusun outline cerita. Penyusunan outline ini kami berikan jatah waktu selama dua hari, yaitu tanggal 19 dan 20 Mei. 

Mengapa outline diperlukan? Karena sebelum menyusun naskah cerita secara full, perlu dibuat dulu panduan-panduan yang berfungsi untuk membatasi cerita, agar tidak melebar kemana-mana. Outline sendiri juga berguna saat penulis ingin kembali merefresh mengenai karakter tokoh, setting, maupun hal-hal detail lainnya yang jika tidak dituliskan kadangkala akan terlupa dan diperlukan waktu untuk mengingat-ingat. Tentu saja outline memudahkan pengerjaan penulisan cerita nantinya.

Sampai di tahap penyusunan outline ini, masih saya yang mengerjakan, sesuai pembagian tugas di awal. Hari ini, bagian judul, tokoh dan penokohan, serta setting yang berhasil saya susun. Untuk alur dan plot sendiri akan dikerjakan esok hari.

Sebuah kemajuan dalam progress pengerjaan ZBL Project ini saat akhirnya kami sudah berhasil menentukan judul animasi. Taman Ceria. Sebuah cerita ringan yang mengambil taman kota sebagai setting tempat. Langsung terbayang tanah yang ditumbuhi rumput hijau, pepohonan rindang, bunga, serta bebatuan di benak saya. Minggu pagi yang cerah kami pilih sebagai setting waktu, dengan suasana taman yang lumayan ramai pengunjung dengan suasana ceria, sesuai namanya. Tokoh yang terdiri dari Mami, Papi, dan Zee juga iut berbaur dengan pengunjung lain di taman tersebut. Untuk detail alur dan plot, akan kami lanjutkan esok pagi.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day8

ATM

Sabtu, 19 Mei 2018


Day 3

Melalui tantangan level 7 di kelas Bunda Sayang Batch #3, orang tua dilatih untuk selalu mengamati hal-hal kecil yang dilakukan si kecil, apapun itu. Penilaian yang diberikan juga harus dari sudut pandang positif, karena tujuan dari tantangan ini adalah untuk memetakan kelebihan anak, alih-alih sibuk menemukan kelemahan dan menambalnya.

Setelah kemarin menemukan binar mata Zee saat sedang sibuk dengan aktivitas pretend play, kali ini mami kembali melihat kegembiraan yang terpancar dari wajah bocah dua tahun tujuh bulan itu saat sedang menonton video, kemudian melakukan proses ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) dari setiap gerakan yang ia lihat.

“Dedek main perosotan nih, kayak kakak yang di situ tuh. Lihat, Mi. Lihat.” Zee berteriak memanggil mami yang tengah beraktivitas di dapur. Mami menoleh dan langsung menemukan si aktif itu berada di atas bantal. Rupanya, ia tengah memperagakan gerakan dari video yang ditontonnya. Dalam video tersebut, terdapat seorang anak perempuan yang tengah bermain sambil berlari-lari.

“Kok Dedek main perosotan? Kan kakak itu cuma lari-lari?” tanya mami.

“Dedek nggak mau lari. Main perosotan aja di taman,” jawab Zee. Ia lalu beraksi lagi, berdiri, memutari kasur, dan membuat gerakan meluncur, seolah sedang menuruni sebuah perosotan. 

Mami tersenyum dan terus memerhatikan setiap gerakan yang dibuat oleh Zee. Memang hampir setiap hari, Zee selalu melakukan proses ATM ini tanpa ada yang menyuruh, dengan raut wajah gembira. Tentu saja hal ini membuat mami ikut gembira, karena untuk ukuran anak seusianya, kemampuan Zee menerjemahkan gambar, gerakan, dan alur cerita dari sebuah video yang ditonton cukup bagus. Hal ini menjadi salah satu kelebihan Zee yang harus terus diamati.

Pancar Matahari Family

Jumat, 18 Mei 2018

Pretend Play: One of Zee's Favourite Activities

Jumat, 18 Mei 2018


Day 2

Sedari kecil, salah satu aktivitas yang sangat disukai Zee adalah pretend play. Ia bahkan tak perlu mengajak orang lain untuk memainkan peran dan bergabung bermain dengannya. Seringkali, Zee menggunakan mainan berupa mobil, robot, dan yang lain untuk memainkan peran.

Malam ini, hal yang sama juga dilakukannya. Semula Zee sibuk bermain mobil-mobilan. Ia punya koleksi bus dari serial kartun anak-anak Tayo, lengkap semua warna. Tiba-tiba, ia mengambil selimut, di tengah aktivitas berlari-lari mengelilingi rumah.

“Gani sudah tidur. Ganinya tidur, nanti bangunnya,” ucap Zee sambil melihat ke arah mami dan papi.

“Mana Ganinya?” tanya papi.

“Itu, tidur.” Zee menjawab.

“Tidur di mana dia?” sahut mami.

“Di dekat selimut. Dedek selimutkan,” jawab Zee. Ia lalu bergerak mengangkat selimut.

“Gani, Gani. Bangunlah. Bangun. Udah tidurnya,” kata Zee. Ia menarik selimut.

“Gani! O Gani!” pekik Zee.

“Ganinya nggak mau bangun. Tidur lagi dia. Ngantuk.” Zee kembali menyelimuti bus berwarna merah miliknya.

Mami dan papi tertawa melihatnya. Zee dan pretend play memang tidak bisa dipisahkan sejak ia mulai bisa bicara. Setiap kali bermain peran, terlihat binar dari mata beningnya. Oleh karena itu, mami selalu mengamati salah satu aktivitas favoritnya itu, karena bisa jadi bermain peran merupakan kelebihan yang Zee miliki.

Pancar Matahari Family

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Jumat, 18 Mei 2018


Day 7

Sesuai kalender dari tim Ruang Berkarya Ibu, hari ini memasuki hari ketujuh dalam pelaksanaan project. Namun karena dua hari sebelumnya libur, yang artinya peserta di kelas RBI tidak harus menyetor link report progress pelaksaan project, maka keluarga kami pun memutuskan untuk meliburkan diri juga dalam mengerjakan project. Dan hari ini, kami kembali melanjutkan tahapan brainstorming.

Pada hari keempat, brainstorming yang kami lakukan adalah seputar konsep dasar cerita. Kali ini, kami melanjutkan diskusi mengenai muatan edukatif yang akan disisipkan ke dalam cerita sekaligus alur cerita.

Untuk muatan edukatif, saya mengusulkan dari yang paling basic, sesuai dengan judul project kami sendiri. Basic learning yang ingin saya sampaikan nantinya meliputi pengenalan warna, bentuk, alam sekitar, serta matematika sederhana. Suami menyetujui, dan menyampaikan idenya untuk menambahkan pengenalan alam sekitar di lingkungan taman, juga tak lupa menyelipkan nilai-nilai moral dan etika. Kami sepakat untuk muatan edukatif ini.

Selanjutnya, untuk alur cerita, suami tidak banyak menyumbangkan ide, dan memilih menyerahkan sepenuhnya urusan cerita kepada saya, yang memang berperan sebagai penulis, sesuai potensi, bakat, dan peran yang ada pada diri saya. Suami hanya berpesan, untuk alur cerita dibuat saja yang sederhana, menggunakan alur maju.

Hari ini tahapan brainstorming kami cukupkan, dan sisa waktu saya gunakan untuk kembali melakukan riset lanjutan sebelum esok mulai menyusun outline cerita. Sampai jumpa esok pagi.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day7

Rabu, 16 Mei 2018

Bukan Takut Kotor

Kamis, 17 Mei 2018


Day 1

Setelah libur beberapa minggu, Senin kemarin aktivitas di kelas Bunda Sayang Batch #3 dimulai kembali. Materi yang disajikan di kelas adalah materi ketujuh, yaitu Semua Anak adalah Bintang. Hari ini, tantangan level 7 resmi dimulai. Fokusnya adalah mengamati hal-hal positif maupun kelebihan yang ditunjukkan oleh anak, pasangan atau orang terdekat saat melakukan setiap aktivitas. Terlebih jika kita bisa menemukan saat-saat di mana mata orang yang kita amati tersebut berbinar, seolah ia sedang mendapatkan momen AHA.

Pilihan mami kali ini jatuh pada Zee. Alasannya karena adanya tantangan level 7 ini membantu mami untuk melengkapi portofolio si kecil lewat berbagai ragam kegiatan. Aktivitas yang mami amati juga tidak ditetapkan pada satu jenis saja, namun lebih ke aktivitas harian yang bersifat fleksibel dan tidak kaku. Hal ini mami rasa cukup sesuai dengan usia Zee yang masih di bawah tiga tahun.

Melalui materi Semua Anak adalah Bintang, kita dilatih untuk selalu melihat sisi positif dari apapun yang dilakukan si kecil. Kali ini, mami menemukan suatu kelebihan yang ditunjukan oleh Zee saat ia tengah mengajak bermain di luar rumah.

Pagi-pagi sekali Zee sudah merengek minta ditemani bermain di halaman. Tanpa disuruh, ia berjalan menghampiri rak sepatu dan mengambil sandal oranye miliknya. Tanpa beban dan merasa terpaksa yang terpancar dari matanya, ia mengenakan sandal sendiri tanpa minta bantuan. Mami melihat hal ini sebagai sesuatu yang positif, berarti ia suka menjaga kebersihan. Memang kalau dipandang secara negatif, kelakuan Zee ini bisa jadi kurang bagus, karena ia tidak mau berurusan dengan hal-hal yang berbau kotor. Namun sekali lagi, dari materi yang telah didapat di kelas, mami harus melihat sisi positif setiap hal apapun yang Zee lakukan.

Selama bermain, Zee tidak sekalipun melepas sandal. Ia bahkan sesekali minta dibantu untuk membersihkan pasir-pasir halus yang masuk ke dalam lubang-lubang bagian depan sandal. “Ini kotor. Kena pasir. Bersihkan. Bersihkan,” kata Zee sambil mencoba memasukkan jari ke dalam lubang sandal, yang tentu saja sia-sia karena lubangnya lebih kecil dibandingkan jari si bocah.

“Dedek kenapa nggak mau kena pasir?” tanya mami.

“Nggak. Itu kotor,” sahut Zee. Mami tersenyum.

“Dedek suka bersih?” Mami kembali bertanya. Zee tampak berpikir, lalu tiba-tiba tersenyum sangat manis.

“Iya,” ucap Zee lembut tanpa melepas senyuman.

Hal itu berlanjut hingga kami hendak masuk ke dalam rumah. Bahkan hingga masuk ke dalam, ia masih memakai sandal.

“Dek, kok masih pakai sandalnya?” tanya Mami.

“Katanya Dedek suka bersih? Buka dong sandalnya. Biar lantai kita bersih,” lanjut mami. Meskipun Zee awalnya hanya diam, namun akhirnya ia memberikan respon yang tepat dengan melepas sandal plus bonusnya, ia menyusun sandal pada tempatnya tanpa disuruh. Sekali lagi, tanpa sorot mata terpaksa. 

Good job, Zee. Siapa tahu kelak engkau menjadi tenaga medis ya yang selalu menjaga kebersihan.

Pancar Matahari Family

Selasa, 15 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Selasa, 15 Mei 2018


Day 4

Setelah menyelesaikan riset untuk bekal penulisan cerita, hari keempat ini tahapan yang kami lakukan adalah brainstorming ide. Mengapa brainstorming diperlukan? Karena meskipun dalam eksekusinya nanti saya yang bertugas menuliskan naskah cerita, namun karena ZBL ini merupakan family project, maka diperlukan juga masukan, ide, maupun kritik dari anggota keluarga, dalam hal ini suami. Brainstorming ide ini juga berfungsi untuk menyelaraskan rancangan cerita dengan perkiraan ilustrasi yang akan dibuat. Diharapkan, dengan adanya kesepakatan dari seluruh anggota keluarga akan memudahkan pengerjaan project ini.

Brainstorming ide yang kami lakukan meliputi konsep dasar cerita, muatan edukatif, serta alur dan plot cerita. Ketika membahas masalah konsep dasar cerita, kami sepakat untuk mengangkat tema mengenai bermain di taman. Namun, konsep taman yang akan digambarkan ini ternyata tidak sama dalam kepala kami. Saya cenderung memilih taman alami seperti taman kota, yang di dalamnya terdapat pohon, rumput, bunga, serta fasilitas umum untuk anak-anak seperti ayunan, perosotan, dan lain sebagainya. Berbeda halnya dengan suami yang lebih realistis. Dikarenakan di sekitar tempat tinggal kami taman kota itu tidak seperti yang saya gambarkan dan justru dipenuhi dengan berbagai macam penjual mainan, makanan, dan lain sebagainya, maka suami berpikir untuk mengusulkan konsep taman seperti arena bermain anak yang ada di mall, namun dengan adanya penambahan unsur alam seperti pohon, rumput, dan sejenisnya meskipun buatan. Nah, setelah kami bergantian mengeluarkan pendapat dan menimbang berbagai faktor, akhirnya kami memutuskan untuk mengambil konsep seperti yang saya jabarkan di awal, yaitu taman alami.

Brainstorming kali ini kami akhiri sampai di sini, dan akan dilanjutkan pada jadwal selanjutnya. Sampai jumpa semua.

#RuangBerkaryaIbu
#Ibu Profesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day4

Senin, 14 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Senin, 14 Mei 2018


Day 3

Pada hari ketiga pelaksanaan project 2 di RBI, kami melanjutkan tahap riset yang telah dimulai kemarin. Jika sebelumnya riset yang kami lakukan meliputi tokoh dan penokohan serta setting tempat dan latar, maka kali ini riset tentang ide ceritalah yang kami lakukan.

Sebelumnya menyusun tahapan pengerjaan project, kami sudah memiliki ide cerita yang rencananya akan dieksekusi, yaitu mengenai bermain di taman. Inspirasinya kami ambil dari Zee yang suka bermain di taman. Maka untuk riset terkait ide cerita ini, kami memulainya dengan menggali informasi dari Zee. Mulai dari bertanya kepadanya kenapa ia suka main di taman, apa yang disukainya jika bermain di taman, apa saja yang ia lihat ketika berada di taman, dan hal-hal lainnya. Tentu saja pertanyaan yang kami ajukan sudah disesuaikan untuk anak seusia Zee. Dan jawaban yang ia berikan juga sewajarnya yang dimengerti anak usia batita.

Selain riset langsung melalui pertanyaan, kami juga menggali informasi dari internet. Mulai dari mencari referensi berupa gambar-gambar taman, melihat video animasi dengan tema terkait, juga mencari cerita-cerita anak yang mengisahkan tentang bermain di taman.

Hari ini tahapan riset resmi selesai, dan besok akan kami lanjutkan ke tahapan brainstorming ide di antara anggota keluarga. Sampai jumpa esok pagi untuk mengetahui perkembangan pengerjaan project ZBL Lite and Fresh Animation.

#RuangBerkaryaIbu
#IbuProfesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day3

Minggu, 13 Mei 2018

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Minggu, 13 Mei 2018






Day 2

Setelah hari pertama kemarin kami menuliskan report berupa logo dan jenis project, maka di hari kedua ini kami mulai tahap preparation berupa penyusunan jadwal kerja. Karena ada waktu selama kurang lebih tiga bulan untuk mengerjakan project di RBI, maka kami membagi jadwal kerja menjadi tiga bagian besar.

Dalam pembuatan video animasi, kami membagi tahapan yang harus dikerjakan menjadi tiga, yaitu tahap penulisan cerita atau skenario, tahap pembuatan gambar atau ilustrasi, serta terakhir tahap pembuatan videonya itu sendiri. Untuk waktu pengerjaan masing-masing tahapan sudah tertera di dalam catatan yang ada pada gambar di atas.

Sesuai jadwal, hari ini kami memulainya dengan tahapan penulisan cerita. Step pertama yang kami lakukan adalah riset. Riset ini meliputi tokoh dan penokohan, ide cerita, setting waktu, tempat, dan suasana. Riset akan dilakukan selama dua hari, yaitu pada tanggal 13 dan 14 Mei.

Khusus hari ini, riset yang sengaja dilakukan terlebih dahulu adalah penggalian dan pendalaman calon karakter atau tokoh yang akan ditulis. Untuk tokoh di dalam ceritanya itu sendiri nanti kami ambil dari seluruh anggota keluarga Pancar Matahari Family, yaitu papi, mami, dan Zee. Malam ini, saat kami mengajak Zee pergi ke salah satu Ruang Terbuka Hijau di dekat rumah, sebuah aktivitas yang dilakukan si kecil ini teramati oleh kami dan sangat membantu dalam pelaksanaan riset ini. Zee yang asyik dengan usahanya mengajak seekor kucing berinteraksi, membuat kami sadar bahwa pada dasarnya, alam sekitar memang merupakan sebuah tempat belajar yang cukup menarik minat anak-anak. Zee bahkan mengabaikan berbagai macam permainan yang disewakan di sekitarnya. Selain berinteraksi dengan kucing, cara Zee mengamati bunga dan beberapa tanaman yang tumbuh di taman juga bisa menjadi sumber referensi yang cukup saat nanti kami menggambarkan karakternya di dalam cerita. Reaksi mami saat Zee berjalan dengan cepat, papi yang mengikuti dengan santai, juga cukup membantu karena bisa digunakan sebagai bahan riset.

Untuk setting waktu, karena saat kami ke taman kebetulan malam hari, sedang rencana cerita nanti mengambil setting waktu pagi hari, maka belum bisa dijadikan sebagai referensi. Setting tempat dan suasana sedikit banyak sudah cukup tergambarkan dari keadaan di sekitar taman yang kami kunjungi.

Berdasarkan riset dengan mendatangi salah satu tempat yang mirip secara langsung serta tentunya riset dari bahan bacaan, besok kami akan melanjutkan riset berkaitan dengan ide cerita.

#MediaPembelajaranAnakUsiaDini
#ZBLproject
#PancarMatahariFamily
#RuangBerkaryaIbu
#IbuProfesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day2

Zee Basic Learning Lite and Fresh Animation

Sabtu, 12 Mei 2018


Day 1

Zee Basic Learning Project

Bismillah, bersama Ruang Berkarya Ibu dan Institut Ibu Profesional, hari ini kami memulai sebuah project, ZBL Lite and Fresh Animation, dengan output berupa video animasi sederhana yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran untuk anak usia dini. Nantinya animasi ini akan bisa dinikmati oleh anak-anak maupun Ayah Bunda di channel youtube.

Semoga langkah awal ini diridhoi oleh Allah dan diberikan kemudahan dalam pengerjaannya.

#MediaPembelajaranAnakUsiaDini
#ZBLproject
#PancarMatahariFamily
#RuangBerkaryaIbu
#IbuProfesional
#MandiriBerkaryaPercayaDiriTercipta
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu
#Proyek2RBI
#Day1

Mau Baca Buku? Install iPusnas Yuk!

Selasa, 13 November 2018 Day 1 Membaca buku merupakan salah satu aktivitas yang patut dibiasakan oleh orang tua terhadap anak-a...