Day 10
Sabtu, 13 Januari 2018
Pada hari kesepuluh tantangan level tiga Bunda Sayang, Mami mengajak Zee bermain dengan kayu. Bukan sebuah unsur kesengajaan. Hal ini dipicu karena Papi pagi ini sedang membongkar sebuah meja. Zee yang awal mulanya tengah menonton video, langsung tertarik dan mendekati Papi.
“Dedek mau apa?” tanya Mami dari dalam kamar mandi sambil mencuci baju.
“Dedek mau main,” jawab Zee.
“Main apa, Dek?” tanya Mami lagi. Namun Zee tidak kunjung menjawab.
“Ya udah, mainlah. Tapi hati-hati ya ada banyak paku tu. Itu ada kayu kecil-kecil bisa buat main tu, Dek. Minta sama Papi ya,” kata Mami. Dan seperti tersengat sebuah kilatan ide, Zee yang mendengar kata paku dari mulut Papi langsung beraksi.
Tangan kecilnya memungut satu demi satu paku yang telah dicabut oleh Papi dan menusukkannya kembali ke dalam bekas lubang. Ada tiga buah kayu kecil yang ia tempeli paku. Lalu tiba-tiba ia pun bernyanyi.
“Selamat ulang tahun. Yeay. Horray!” pekik Zee. Mami dan Papi tertawa sambil menggelengkan kepala. Betapa takjub kami dibuatnya. Sungguh si bocah ini begitu kreatif.
“Dedek buat apa tu?” tanya Mami.
“Kue ulang tahun ni, Mi,” jawab Zee sembari pura-pura meniup paku seolah itu adalah lilin-lilin kecil yang sedang menyala. Meningkatkan kecerdasan intelektual si bocah ini tidak susah, hanya perlu dipancing sedikit. Semoga selalu konsisten ya, Zee.
Pancar Matahari Family
Tidak ada komentar:
Posting Komentar